Dalam isi tulisan ini, saya tidak
bermaksud sedikitpun menyinggung hati atau sifat manusia sedikitpun yah. Jadi,
kalo yang merasa tersinggung itu masalah hatimu sendiri :p hehe
Saya mulai mengerti sekarang
mengapa Tuhan memberi banyak kesempurnaan untuk manusia. Ya, bukan hanya
sekadar untuk bisa memanfaatkan kesempurnaan yang ada, melainkan untuk bisa
mencari tahu fungsi atau tujuan masing-masing manusia hidup di Dunia ini.
Saya atau mungkin mereka, mungkin
masih belum tahu ataupun memahami tujuan manusia sebenarnya. Menurut saya
jangan pernah mau tahu, karena itu semua urusan Tuhan. Manusia hanya bisa berbuat,
lantas tetap Tuhan yang berkehendak. Perlu dipahami sekali lagi untuk Saya, kalian
atau mereka bahwa kehidupan
masing-manusia manusia itu berbeda, sekalipun mereka terlahir kembar. Begitulah
maha besar Tuhan bukan.
Saya bukan bermaksud menggurui,
tapi berdasarkan pengalaman yang ada di sekitar Saya sendiri, bahwa pemikiran
ataupun sifat manusia nyatanya bisa dibentuk berdasarkan pengalaman yang ada
pada diri mereka masing-masing. Karena nyatanya Kehidupan bukan sekadar
bagaimana mencari cara untuk tetap bisa bertahan hidup, termasuk mencari sebuah
cinta yang nyatanya bisa memberi motivasi pada manusia dimanapun untuk bisa
bertahan.
Akan tetapi, yang sangat disayangkan adalah ketika Manusia yang sudah
diberi kemudahan oleh Tuhan, nyatanya hanya bisa mensyukuri tanpa berbuat
apapun kepada sesama. Ingatlah, bahwa kehidupan yang sempurna adalah
ketika kita bisa membahagiakan orang lain. Di sini saya tidak menyebut
pengorbanan, karena nyatanya pengorbanan seringkali berbuah ketidakadilan. Saya hanya menekankan
kepada sisi pola pikir manusia yang menurut saya bisa amat sempit ketika
hidupnya hanya berkiblat dengan apa yang dilihatnya setiap hari, pada tempat
yang sama pula. seperti halnya ketika setiap pagi kau hanya bisa mendengar
kicauan burung gereja melalui atap rumahmu,
lalu melalui jendela kau melihat taman yang setiap hari kau lihat
dengan rerumputan dan beberapa pohonmu di dalamnya. Ya, hanya itulah yang akan kau dapati sampai kapanpun, seolah kau menutup matamu untuk bisa mengetahui lebih banyak tentang kehidupan ini.
Padahal nyatanya kau amat paham, ada banyak jenis burung yang Tuhan ciptakan dan
ada banyak pula rerumputan dan jenis-jenis pepohonan yang bisa tumbuh di dunia
ini. Semesta ini luas, bukan sebatas arah pandanganmu saja ketika kau cukup melebarkan matamu
Bukalah mata beserta hatimu . Manusia hanya butuh keberanian untuk bisa bertolak belakang pada
hatinya ataupun apa yang didengarnya. Tuhan menciptakan fungsi sebuah hati
bukan sekadar untuk bisa merasakan kebahagian ataunpun kesedihan. Tapi juga
untuk bisa merasakan apa yang dirasakan oleh sesamamu. Amat pedih rasanya ketika manusia hanya bisa
memahami apa yang dilihatnya saja, tetapi lupa bahwa yang tidak terlihat dan
ada di sekitarmu adalah kehidupan yang
sebenarnya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar