Selasa, 16 November 2010

Aku lah sang Angin itu!!!!!!!!



Wahai engkau yang tersakiti, mengapa hidupmu baik-baik saja ketika aku mulai pilu.

pilu pada hati yang lemah, mencekam bagai guratan jati hitam di lembah Zahir.

mataharimu yang terbit di ufuk barat menyesal pernah kau tinggalkan karena satu hal

sehingga memutuskan kembali pada hati yang lebih muda dan segar bagai tiupan angin yang kubawa.

wahai engkau yang tersakiti, jiwa tuamu berontak pada satu hal yang tak pernah engkau kira.

Egomu memuncak pada fikiran hina yang dapat menerka bahwa hidupmu akan baik-baik saja

Ketika, engkau datang membawa segenggam harapan bahwa cinta akan mengembalikan mataharimu, padamu!!!!

Wahai engkau yang tersakiti..... hatimu bagai kaum hawa yang mengeluh pada Dunia, bahwa engkau yang paling tersakiti

Lalu aku,

Aku hanyalah angin yang mudah kau hempaskan

Karena aku lah sang angin!!!

Yang membawa fana hidup yang sementara ini

Wahai engkau yang tersakiti, jiwamu sakit dan aku lebih sakit karena engkau datang melukaiku.

Melukai semua harapan fanaku soal cinta yang kau agungkan.

Memaksa Mataharimu untuk kembali dan menuai benih-benih cinta yang pernah kau jadikan candu

Yang kau tahu bahwa matahari akan tetap bersinar dan terbenam pada pulau yang kau agungkan itu!!!!

Dan pada satu tempat, dengan melewati pantai beserta awan-awan putih yang menyertainya

Tapi, Kau salah besar wahai orang yang tersakiti.

Mataharimu akan pergi bersama harapannya yang fana dan soal “cinta”.
Dia tidak lagi mengenal cinta saat candumu mulai hilang karena semilir bau angin yang ku bawa dari sebuah “Ketulusan Hati”

Rabu, 03 November 2010

Ceritaku Pada malam


Malamku yang manis, izinkan aku menangis dipangkuanmu saat ini

setelah malam ini datang, aku berjanji melepas semua kisahku yang pilu

Pada api yang membakar jiwaku, dan pada air yang membasuh relung hatiku

Malamku, aku semakin sesak pada hidupku

jiwaku tetap begini dan aku benci begini

Ketika hari itu datang.....

Awal dari kesakitanku yang mencekam

Dia bersama Orang asing itu...

yang datang tanpa punya hati

Tertawa puas melihat aku yang tak megenalnya tapi bisa terluka olehnya

Mengapa aku bisa membenci Orang asing itu

malamku yang Manis

Dia umapama kekasihku yang memainkan hatiku

Bibirnya berdusta pada kekosongan jiwanya

Oh Kekasihku, kata maafmu bukan tebusan dari kesakitanku

tapi hanya kiasan indah yang kuanggap keluar dari Bibir manismu.

Sekali lagi aku "Menyakitinya"

Minggu, 31 Oktober 2010

Kisahmu yang menjadi kisahku




melebur bagai angin di tengah sampan

Aku tak membenci hari ini

karena kau telah berikan apa yang tidak terlihat

karena kau bagai ayunan jiwa yang meroket dalam lara hati ini

umpama air tak bisa mengalir lagi

aku tetap datang di dalam laut hatimu

memberikan cerita-cerita konyol yang bagimu usang

namun, senyumku tetap terlihat walau rasa sakit ini masih terasa

Kau umpama meteor yang mampu kapan saja menghancurkanku

membawaku pada serpihan rasa yang tersisa

namun, pada saatnya aku hancur, aku masih menunggu ceritamu yang pilu

aku diam akan membisu dalam matatamu yang kelam

dan sungguh ini bukan kisahmu tapi kisahku

Ibarat seorang alkemis yang berbohong tentang isi hatinya

Apakah manusia selalu dibantu oleh hatinya

bagaimana kalo aku memutuskan untuk tinggal

hanya karena aku harus bicara pada sedikit kisahku

bahwa aku aku tetap mencintamu dalam hati

dan aku memendam rasa sakit ini untukmu

Rabu, 04 Agustus 2010

my sorrow


My dear , please hear my heart

I need you, but why do you always hurt me

I need you but why do you always make me cry

I'm not quiet .. but I relented

will remember all your kindness

Without me having to remember all the sadness that you brought to me

God, please punish me I'm wrong
I just want to talk

And say ........

Please remove me from this life

I forgive you after all

Anything is better than alone

And in the end I suppose I must fall

Always find my place among the ashes

Jumat, 23 Juli 2010

Sepenggal Doa untuk AYAH



Dia adalah Doaku
Penyemangat ketika aku mulai berkata Bosan pada hidup ini
Selalu menghangatkan Duniaku yang Dingin karena waktu
Dia adalah kekuatanku
Kekuatan hidupku yang paling sempuran
Memberiku kedamaian untuk menyongsong masa depanku
Dia Ayahku......
Ayah yang tidak pernah mengeluh akan takdir
Yang selalu tersenyum dan penuh Doa
Aku takut menyakitinya Karena "Diam" adalah senjatanya
wajahnya penuh kerutan disaat aku menatapnya
keringatnya penuh doa dan Harapan untukku
Ayah.....
Kerut kulitmu memberiku arti betapa tidak mudah pengorbananmu untuk aku anakmu
Aku putrimu yang hanya bisa berdoa

TUHAN berilah selalu kebahagian dan kesehatan untuknya
Berikan Panjang Usia Bersama orang yang mencintainya
Mungkin hanya itu yang bisa aku pinta
Karena aku anaknya yang tidak sempurna

Rasa Pagi Ini




Ktika Sang Pagi tertelan awan putih berlarian bersama angin

Kabut ikut tertawa riang menari nari diatasnya

Diikuti Gemericik air sungai yang mengikuti aliran hingga ke hilir

Ketika Pagi ini...

Datang dengan membawa senyuman

Hingga sepi tetap masih menyisakan semuanya

Membawa lelah ini semakin menghilang bersamanya

Jauh...jauh...semakin jauh

Ketika Rasa Pagi ini

Jumat, 16 Juli 2010

KEHILANGAN


Pernah kha kau menyadari

Aku terlalu banyak kehilangan

sedikit cemas itu wajar

aku tetap mencari meski yang hilang itu takkan kembali

dapatkah aku menerka pada takdir

Aku merasa ini tidak adil

mengapa aku selalu kehilangan












Selasa, 06 Juli 2010

Just Smile



Kota itu masih seperti yg dulu

Tetap ramai meski terlihat semu

Panas dan lembap masih dapat aku rasakan

Saat awal kami bertemu dengan senyuman dan berakhir pula dengan senyuman.

Pernahkah kau merasakan yang sama dengan apa yang aku rasakan

Tersenyum meski aku ingin menagis

Semua bukan Tentang kita, tapi tentang masa lalu yang membekas

Senyuman, tawa, kesedihan dan kebimbangan

Hanya itu yang membekas

Tapi kini aku mulai bahagia karena senyuman itu perlahan menjadi Tawa

Rabu, 16 Juni 2010

Musik Ala Saya!!!!






Siapa yg Tidak suka mendengarkan musik...Hmmmm mulai dari anak kecil hingga orang Dewasa tentunya, diantara mereka mungkin merupakan salah satu penikmat musik walau aliran yang digemari berbeda beda. Namun, mengapa sampai sekarang saya masih belum tahu jenis aliran musik yang seperti apakah yang sebenarnya saya gemari??????????

Sedikit pemberitahuan, Musik sendiri populer pertama kali berkembang di Amerika Serikat pada tahun 1920 di mana rekaman pertama kali dibuat berdasarkan penemuan Thomas Edison, dibedakan dengan Musik Klasik, Musik Jazz, Musik Tradisional, Musik Blues, kemudian juga berkembang ke negara-negara lain sedunia.

Di Tahun 2008 silam saya pernah datang ke suatu acara musik di jakarta “Jak Jazz” hmmm mungkin ini adalah kali pertamanya saya terjun langsung menyaksikan event yg cukup “Wah” Bagi saya. Dimana banyak sekali musisi-musisi Jazz dan penikamat Jazz berpesta. Walau saya tidak pernah membeda-bedakan semua aliran musik namun musik Jazz masih agag Berat di Telinga saya saat itu. Dan di Tahun Berikutnya saya tidak mau ketinggalan untuk datang lagi di event musik yang lebih Besar seperti “Java Jazz Festival, Java Rockinland, Soulnation” Dll

Masih Bingung..bingung dan bingung...Jenis musik apakah yang saya gemari dari kesemua event yang telah saya datangi. Di acara Java Jazz Festival saya di beri kesempatan untuk menyaksikan konser artis Luar seperti Jason M Razz yang pada saat itu merupakan artis yang fenomenal. Lalu Brian Mc Knight dll, di Tahun Berikutnya saya kembali diberi kesempatan melihat aksi dari John Legend, Toni Braxton, dll di soulnation saya pernah menyaksikan betapa hebohnya aksi dari The Ting2 yang memukau. Dari rockinland sendiri karena saya tidak begitu mengerti musik Rock saya hanya tercengong seperti orang Bego melihat Teman saya dengan asiknya jingkrak2 penuh semangat.

Saya suka semua jenis Musik tapi dari kesemua event musik yang pernah ada saya tidak tahu jenis musik apa yang istilahnya “Gue Banget” intinya saya Tetap Cinta Musik dari tanah kelahiran saya sendiri. Hidup Dangdut!!!..Lho..Lho...Lho